Rabu, 23 September 2015
Sweet Memories (6)
*Flashback*
Beberapa bulan yang lalu sempat terjadi pertemuan yang cukup sinis antara Vio dan Nina, pada saat Nina memergoki Randy dan Vio sedang berjalan tanpa memberitahu Nina.Nina merasa dirinya dihianati entah apa yang ada difikirannya saat itu ,ia berjanji untuk tidak mendekati Randy lagi walaupun akhirnya Randy meminta maaf dan tentu ia memaafkannya. Dan saat ini ia bertemu lagi dengannya tentu saja Nina tidak menyukai Vio, karena motivasinya pindah ke sekolah ini tidak lain adalah untuk lebih dekat dengan Randy.bahkan Vio mendekati salah satu teman Randy yang cukup akrab dengannya. caranya itu menurut Nina sangat licik, kalau ingin mendekati ya dekati saja tidak usah lewat perantara.
Baru sekitar satu minggu Vio bersekolah di sekolah barunya itu namun, sudah banyak orang yang tidak menyukainya, karena sikapnya yang sombong dan suka pamer itu. Nina termasuk salah seorang yang tidak menyukai Vio namun bukan berarti ia membencinya.
***********************************************
Hari-hari di sekolah yang padat mulai dilalui oleh anak-anak kelas 11 itu. mereka sibuk mempersiapkan pentas seni yang akan diadakan sebentar lagi oleh sekolah . masing-masing kelas berusaha menampilkan yang terbaik. begitu juga dengan Nina dan Randy yang merupakan perwakilan dari kelas mereka. setelah belajar piano selama beberapa bulan Nina pun menyerah dan meminta Randy untuk menngiringinya namun di luar dugaan Randy malah sengaja mengajaknya berduet dan tentu saja Nina tidak menyia-nyiakan kesempatan untuk memanas-manasi Vio itu.
"Jadi lagu apa yang mau kalian nyanyiin?" Tanya Ryan
"Human Love" Jawab Nina singkat
"itu bukannya lagunya galau sedih gitu ya?"
"iya, karena lagu sedih bisa membuat kita merenung dan lebih mendalami kehidupan kita"
"Lu romantis ya"
Nina hanya memberikan senyumannya sebagai jawaban dari pertanyaan yang tidak perlu dijawab itu.
Setelah keduanya keluar dari ruangan musik Ryan melihat kalau kelas juga sudah kosong. Tadinya ia ingin masuk namun sepertinya sudah terlambat. Ia melihat Tara berjalan dengan gembira menghampiri seseorang . Ryan menahan napas. ternyata Tara menyambut William dengan wajah gembira yang tidak terlukiskan. Karena penasaran Ryan meninggalkan Nina yang sebenarnya telah lebih dulu pergi dan ia mengikuti mereka berdua sampai tiba di parkiran Tara naik sebuah motor duduk dibelakang William yang telah bersiap untuk mengendarai motornya. Ia begitu terpaku sehingga tak dapat bergerak dari tempatnya berdiri. yang ingin ia lakukan saat ini hanya satu yaitu berlari menuju Nina dan memberitahu semua kebusukan William yang selama ini hanya pura-pura baik kepadanya, Ryan sangat marah ketika mengetahui Wiliam membohongi sahabatnya itu.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
new story what's eternal life? cek wattpad @ruthanii life is eternal, love is immortal and death is only a horizon. life is eterna...
-
"sekarang aku masih di jalan.. baru mau berangkat sekolah . aku juga tahu sekarang sudah jam tujuh kurang lima belas menit, yaa.. ...
-
Sepulang sekolah, Boy yang tidak terima bahwa cintanya itu di tolak, ia bertindak utnuk mencelakakan Nina dengan cara mobil mili...

Tidak ada komentar:
Posting Komentar